Apa yang dimaksud dengan supervisi akademik? Menurut Sudjana (2008), supervisi akademik adalah menilai dan membina guru dalam rangka meningkatkan kualitas proses pembelajaran agar kompetensi peserta didik mencapai hasil yang optimal.
Secara umum, supervisi akademik adalah proses membimbing, memantau, dan menilai kemajuan guru dan akademik siswa untuk membantu mereka mencapai tujuan pendidikan.
Hal ini mencakup perencanaan, pemberian bimbingan, umpan balik, dan dukungan selama proses pembelajaran untuk memastikan bahwa peserta didik dibekali dengan keterampilan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan.
Supervisi dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari pertemuan empat mata dengan mentor atau pengawas hingga sesi kelompok dengan teman sebaya.
Bentuknya bisa informal (seperti mentoring teman sebaya) atau formal (seperti pertemuan rutin dengan profesor atau konselor).
Apapun bentuknya, supervisi akademik yang efektif dapat membuat perbedaan besar dalam membantu siswa mencapai tujuan akademik mereka.
Prinsip Supervisi Akademik
Supervisi akademik harus didasarkan pada prinsip-prinsip otonomi, kemitraan, dan kepercayaan.
Otonomi berarti bahwa supervisor harus diberi ruang untuk bekerja secara mandiri dan membuat keputusan sendiri.
Kemitraan berarti bahwa supervisor dan supervisee harus memiliki pemahaman yang sama mengenai harapan dari tugas yang diberikan dan saling menghargai perspektif masing-masing.
Kepercayaan melibatkan penciptaan hubungan kolaboratif antara kedua belah pihak di mana mereka dapat saling berbagi pertanyaan, komentar, atau ide dengan cara yang konstruktif.
Sedangkan menurut Kemdiknas (2010), prinsip-prinsip dari supervisi akademik mencangkup:
Praktis, artinya mudah dikerjakan sesuai kondisi sekolah
Sistematis, artinya dikembangkan sesuai perencanaan program supervisi yang matang dan sesuai tujuan pembelajaran
Objektif, artinya masukan sesuai aspek-aspek instrumen
Realistis, artinya berdasarkan kenyataan sebenarnya
Antisipatif, artinya mampu menghadapi masalah-masalah yang memungkinkan terjadi
Konstruktif, artinya mengembangkan kreativitas dan inovasi guru dalam mengembangkan proses pembelajaran
Kooperatif, artinya ada kerja sama yang baik antara kepala sekolah dan guru dalam mengembangkan pembelajaran
Kekeluargaan, artinya mempertimbangkan saling asah, asih, dan asuh dalam mengembangkan pembelajaran
Demokratis, artinya kepala sekolah tidak boleh mendominasi pelaksanaan supervisi akademik
Aktif artinya guru dan kepala sekolah harus aktif berpartisipasi
Humanis, artinya mampu menciptakan hubungan kemanusiaan yang harmonis, terbuka, jujur, ajeg, sabar, antusias, dan penuh humor
Berkesinambungan, artinya supervisi akademik dilakukan secara teratur dan berkelanjutan
Baca Juga: Pengertian Instrumen Supervisi Guru, Jenis dan Format beserta Conntohnya
Tujuan Supervisi Akademik
Tujuan dari supervisi akademik adalah untuk memberikan kesempatan bagi individu untuk mengembangkan lingkungan belajar yang aman dan profesional, mendorong kemajuan akademik, dan memastikan tujuan pendidikan tercapai.
Namun menurut Kemdiknas (2017), supervisi akademik dibagi dalam tiga tujuan, yakni:
Supervisi akademik dilaksanakan untuk membantu guru meningkatkan kemampuan profesionalnya, yang mencakup pengetahuan akademik, pengelolaan kelas, keterampilan proses pembelajaran dan dapat menggunakan semua kemampuannya ini untuk memberikan pengalaman belajar yang berkualitas bagi peserta didik.
Supervisi akademik dilakukan untuk memeriksa atau memastikan atau memastikan proses pembelajaran di sekolah berjalan sesuai ketentuan dan tujuan yang ditetapkan. Kegiatan pengawasan ini dapat dilakukan melalui kunjungan ke kelas-kelas di saat guru sedang mengajar, percakapan pribadi dengan guru, teman sejawatnya, maupun dengan peserta didik.
Supervisi akademik dilakukan untuk mendorong guru meningkatkan kompetensinya, melaksanakan tugas mengajarnya dengan lebih baik dengan menerapkan pengetahuan dan keterampilan, dan memiliki perhatian yang sungguh-sungguh (commitment) terhadap tugas dan tanggung jawabnya sebagai guru.
Fungsi Supervisi Akademik
Supervisi akademik adalah proses untuk memastikan kualitas dan efektivitas pengajaran di sekolah dan universitas. Hal ini melibatkan:
Pembelajaran dan pengembangan profesional
Supervisi membantu guru untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka agar dapat melayani kebutuhan siswa dengan lebih baik. Hal ini dapat mencakup pemberian bimbingan tentang manajemen kelas, bekerja dengan siswa secara individu, atau topik yang lebih abstrak seperti desain kurikulum.
Evaluasi
Supervisi memberikan kesempatan bagi guru untuk merefleksikan pekerjaan mereka untuk memperbaikinya. Melalui observasi, diskusi, dan alat evaluasi seperti kuesioner atau formulir umpan balik, pengawas dapat memberikan umpan balik objektif yang dapat digunakan sebagai masukan untuk praktik di masa depan.
Dukungan
Supervisi akademik bukan hanya tentang menilai kinerja guru, tapi juga memberikan dukungan saat mereka membawa ide-ide baru ke dalam kelas. Melalui diskusi yang berkesinambungan, pengawas dapat membantu guru menerapkan strategi yang dapat memaksimalkan hasil belajar siswa.
Pendampingan
Bagian penting dari pengawasan akademik adalah memberdayakan guru untuk mengambil tanggung jawab atas praktik mengajar mereka melalui pendampingan dari pengawas.
Hal ini dapat berupa pelatihan, panduan tentang cara menggunakan teknologi baru, atau saran tentang cara-cara untuk berkembang secara profesional dengan menghadiri konferensi atau lokakarya.
Instrumen Supervisi Akademik
Menggunakan instrumen supervisi akademik yang tepat dapat membuat proses supervisi akademik menjadi lebih mudah dan efektif.
Berikut adalah beberapa instrumen supervisi akademik yang paling umum:
Tinjauan Kinerja
Tinjauan kinerja membantu mengevaluasi kinerja anggota fakultas di berbagai bidang seperti pengajaran, penelitian, dan penjangkauan. Tinjauan ini biasanya dilakukan setidaknya sekali setahun dan digunakan untuk mengukur kinerja fakultas terhadap tujuan yang telah ditetapkan.
Laporan Pasca Observasi
Laporan pasca-observasi memberikan umpan balik mengenai kinerja dosen di dalam kelas atau selama sesi tertentu. Ini adalah alat yang berharga untuk memberikan umpan balik yang konstruktif kepada anggota fakultas tentang praktik pengajaran mereka.
Tinjauan Program
Tinjauan program memberikan penilaian yang komprehensif terhadap seluruh program atau departemen. Tinjauan program dapat dilakukan oleh peninjau eksternal atau pengawas internal, tergantung pada ruang lingkup tinjauan.
Evaluasi Mata Pelajaran
Evaluasi mata kuliah memungkinkan peserta didik untuk menilai mata pelajaran dan memberikan umpan balik kepada tenaga pendidik tentang praktik pengajaran. Data ini dapat digunakan untuk tujuan perencanaan dan evaluasi program.
Menggunakan instrumen yang tepat dapat membantu membuat supervisi akademik menjadi lebih efektif dan efisien bagi para pengawas dan anggota fakultas, yang menghasilkan hasil pembelajaran yang lebih baik bagi para peserta didik.
Manfaat Supervisi Akademik
Supervisi akademik merupakan bagian penting dari keberhasilan pengajaran dan pembelajaran yang dapat membantu sekaligus memastikan bahwa para guru selalu mengikuti perubahan dalam sistem pendidikan. Namun, apa saja manfaat utama dari supervisi akademik?
Manfaat Supervisi Akademik bagi Guru
Supervisi akademik membutuhkan waktu dan upaya untuk merencanakan dan melaksanakannya, namun hasilnya sangat sepadan.
Para guru tidak hanya akan mendapatkan kejelasan dalam praktik mengajar mereka dan pemahaman yang lebih luas tentang bidang konten mereka, tetapi mereka juga akan mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang diperlukan untuk menjadi pendidik yang efektif.
Di bawah ini adalah beberapa manfaat utama yang dapat diharapkan oleh para guru ketika bekerja dengan seorang pengawas:
Peningkatan pengajaran di kelas
Melalui supervisi, guru dapat menjadi lebih sadar akan kebutuhan siswa dan lebih siap untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Supervisi membantu guru mengasah teknik mengajar mereka, yang berujung pada kepuasan yang lebih besar baik bagi siswa maupun instruktur.
Meningkatkan kepercayaan diri dalam praktik mengajar
Supervisi memberikan dukungan dan bimbingan dari seseorang yang memiliki keahlian dalam bidangnya. Dengan menerima saran dari pengawas akademik yang berpengalaman, para guru dapat lebih yakin bahwa mereka memberikan pengajaran yang efektif di kelas.
Kolaborasi yang lebih baik di tempat kerja
Supervisi membuka kesempatan untuk berdialog secara terbuka di antara rekan kerja. Melalui kolaborasi dengan sesama pendidik selama supervisi, guru dapat bertukar ide, mengembangkan solusi untuk tantangan bersama, dan bekerja sama untuk mencapai visi bersama tentang praktik pengajaran yang berkualitas.
Peningkatan pengembangan profesional
Bekerja dengan pengawas akademik dapat membantu guru mengasah kemampuan mereka, mempelajari strategi baru dalam melaksanakan pengajaran, dan mengikuti perkembangan di bidang pendidikan. Dengan cara ini, supervisi tidak hanya membantu meningkatkan praktik saat ini, tetapi juga mempersiapkan para pendidik untuk menghadapi tantangan masa depan dalam jalur karir mereka.
Manfaat Supervisi Akademik bagi Siswa
Supervisi akademik menawarkan banyak manfaat positif bagi siswa, mulai dari peningkatan motivasi hingga peningkatan kepercayaan diri.
Berikut ini adalah beberapa cara supervisi akademik dapat membantu siswa meningkatkan hasil belajar mereka:
Peningkatan Motivasi
Praktik yang diawasi memberi siswa lebih percaya diri untuk mengambil risiko dan mengekspresikan diri. Dengan bimbingan dan umpan balik dari supervisor, mereka dapat belajar untuk mengidentifikasi area yang lemah dan mengambil inisiatif untuk memperbaikinya. Rasa keterlibatan yang lebih baik ini mengarah pada tingkat motivasi yang lebih tinggi dalam studi mereka.
Peningkatan Kepercayaan Diri
Pembelajaran yang diawasi membantu membangun kepercayaan diri siswa dalam kemampuan akademis mereka. Dengan seorang mentor yang mengarahkan mereka ke arah yang benar, mereka cenderung merasa mampu mengatasi masalah yang menantang dan menyelesaikan tugas-tugas sulit dengan penuh keyakinan.
Strategi Evaluasi yang Lebih Baik
Dengan terlibat dalam pembelajaran yang diawasi, siswa dapat mempelajari strategi evaluasi yang efektif untuk menilai pekerjaan mereka sendiri. Mereka dapat menerapkan strategi ini untuk mengenali kemajuan dan mengembangkan keterampilan pemecahan masalah seiring berjalannya waktu.
Ini hanyalah beberapa dari sekian banyak manfaat yang diberikan oleh supervisi akademik kepada para siswa – menjadikannya alat yang penting untuk pendidikan yang sukses!
untuk membantu bapak ibu kami telah siapkan contoh Dokumen Supervisi Akademik yang bisa di download DISINI
